Lihat versi lengkap di tengah situs web👇
10 Kota di Dunia dengan Harga Rumah Paling Mahal Kompas.com – 03/02/2017, 22:01 WIB Arimbi Ramadhiani Penulis Lihat Foto Pemandangan lampu gedung-gedung di Hongkong Mainland dilihat dari area Victoria Harbour Tsim Sha Tsui. (KOMPAS.COM/WAHYU ADITYO PRODJO) Sumber Realestate.com.au KompasProperti – Perusahaan riset Demographia meluncurkan hasil penelitian terbaru terkait 10 kota dengan harga rumah paling mahal di dunia. Dalam daftar tersebut, kota dengan harga rumah paling mahal adalah Hongkong, China. Menyusul 3 kota lainnya yang berada di Australia dan Selandia Baru. Melbourne menempati peringkat enam dalam penelitian ini, sementara Adelaide, Brisbane dan Perth peringkat di atas 20. Survei ini mempelajari 406 kota dengan populasi lebih dari satu juta orang menggunakan “beberapa median”, antara lain harga rumah rata-rata dibagi dengan pendapatan rumah tangga rata-rata tahunan kotor, untuk menilai keterjangkauan harga perumahan. Nilai Sydney adalah 12,2 yang menyiratkan bahwa rumah tipikal memerlukan upah lebih dari 12 tahun untuk bisa membelinya. Pasar perumahan Australia mencakup 33 kota yang dianggap “sangat tidak terjangkau”, empat “terjangkau” dan tiga “cukup terjangkau”. Siapa di Balik Ajakan Demo Bubarkan DPR? Artikel Kompas.id Lihat Foto Gedung Opera di Sydney, Australia.(BARRY)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “10 Kota di Dunia dengan Harga Rumah Paling Mahal”, Klik untuk baca: https://properti.kompas.com/read/2017/02/03/220124821/10.kota.di.dunia.dengan.harga.rumah.paling.mahal.
Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6
Download aplikasi: https://kmp.im/app6
Demographia menulis, kebijakan pembatasan perkotaan adalah penyebab krisis keterjangkauan Australia. Kebijakan tersebut bertujuan untuk mengekang pertumbuhan urban sprawl dengan mendorong kepadatan yang lebih besar di daerah perumahan yang ada ketimbang membuka area baru untuk pembangunan. Survei ini juga menampilkan laporan Perdana Menteri baru New South Wales, Gladys Berejiklian yang bersumpah mengatasi keterjangkauan perumahan sebagai salah satu prioritas utama selain infrastruktur dan ekonomi. Berejiklian mengatakan peningkatkan pasokan perumahan akan membutuhkan beberapa cara. Termasuk memecahkan masalah keterjangkauan. Bendahara Federal Scott Morrison juga mengatakan tengah mencari cara untuk membuat perumahan lebih terjangkau dan mengacu pada inisiatif yang telah berlangsung di Inggris. Lihat Foto Deretan rumah di San Fransisco, Amerika Serikat.(worldpropertychannel.com) Namun, seringkali pemerintah di sejumlah kota cenderung berdiam diri ketika harga rumah dua sampai tiga kali lipat lebih tinggi dibandingkan dengan pendapatan. Berikut daftar kota di dunia dengan harga rumah paling mahal: 1. Hongkong, China 2. Sydney, Australia 3. Vancouver, Kanada 4. Auckland, Selandia Baru 5. San Jose, Amerika Serikat 6. Melbourne, Australia 7. Honolulu, Amerika Serikat 8. Los Angeles, Amerika Serikat 9. San Francisco, Amerika Serikat 10. Bournemouth dan Dorset, Inggris
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “10 Kota di Dunia dengan Harga Rumah Paling Mahal”, Klik untuk baca: https://properti.kompas.com/read/2017/02/03/220124821/10.kota.di.dunia.dengan.harga.rumah.paling.mahal.
Kompascom+ baca berita tanpa iklan: https://kmp.im/plus6
Download aplikasi: https://kmp.im/app6
Harga Rumah di Indonesia Masuk 5 Besar Termahal di Dunia
Jumat, 10 Jan 2025
13 Views
Share
2 Min Read
Ilustrasi rumah BTN. (Foto: istimewa)
SHARE
INDORAYA – Harga rumah di Indonesia semakin sulit dijangkau oleh generasi muda. Kenaikan harga properti di Tanah Air tidak sebanding dengan kenaikan upah rata-rata warganya.
Menurut sebuah laporan terbaru, Indonesia kini berada di peringkat lima besar negara dengan harga rumah termahal di dunia, bahkan melampaui Singapura dan Sydney yang dikenal dengan biaya hidup yang sangat tinggi.
Laporan dari Bestbrokers.com yang membandingkan harga rumah di 62 negara pada 2024, menganalisis harga rumah per meter persegi dalam dolar AS per 10 September, sebagaimana dilaporkan oleh Numbeo. Data ini kemudian dipadukan dengan data pendapatan rata-rata untuk menggambarkan perbandingan antara harga rumah dan gaji rata-rata pekerja.
Laporan tersebut menunjukkan bahwa negara dengan harga rumah termahal bukanlah negara maju dengan standar hidup tinggi, melainkan negara-negara dengan perekonomian yang lebih rendah.
Turki tercatat sebagai negara dengan harga rumah paling tidak terjangkau, dengan rasio harga rumah terhadap pendapatan rata-rata mencapai 81,45%. Indonesia berada di posisi keempat dengan rasio 48,35%, menjadikannya sebagai salah satu negara termahal untuk membeli rumah.
Berikut adalah daftar 10 negara dengan rumah yang paling tidak terjangkau pada 2024 menurut laporan Bestbrokers.com:
1. Turki – rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 81,45%
2. Nepal – rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 59,04%
3. India – rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 49,86%
4. Indonesia – rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 48,35%
5. Armenia – rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 46,12%
6. Korea Selatan – rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 38,71%
7. Peru – rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 33,01%
8. Republik Dominika – rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 29,06%
9. Brazil – rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 28,10%
10. Chile – rasio harga rumah terhadap rata-rata pendapatan 28,01%
10 Negara yang Punya Harga Rumah Termahal di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?
Indonesia masuk daftar negara dengan harga rumah termahal. Cek peringkat dan rumah termahal di dunia di sini.
Diperbarui 12 Februari 2025, 14:49 WIB
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3616412/original/042458900_1635446050-hasan-akbas-oibcDeiEYhY-unsplash.jpg)
Liputan6.com, Jakarta Memiliki rumah menjadi impian banyak orang, tetapi harga properti yang terus meningkat membuatnya semakin sulit terjangkau. Di beberapa negara, harga rumah bahkan mencapai tingkat yang tidak masuk akal dibandingkan dengan pendapatan rata-rata warganya.
Laporan terbaru dari Bestbrokers.com menganalisis harga rumah per meter persegi di 62 negara dan membandingkannya dengan pendapatan rata-rata untuk melihat negara mana yang paling sulit bagi warganya untuk membeli rumah.
Hasilnya cukup mengejutkan! Negara-negara dengan harga rumah termahal ternyata bukan hanya negara maju seperti Amerika Serikat atau Inggris, tetapi juga negara berkembang seperti Turki, Nepal, dan Indonesia.
Lalu, negara mana saja yang memiliki harga rumah paling mahal di dunia? Apakah Indonesia termasuk salah satunya? Dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber pada Rabu (12/2/2025), berikut daftar lengkapnya!
2 dari 5 halaman
10 Negara dengan Harga Rumah Termahal di Dunia
Berikut adalah daftar 10 negara dengan harga rumah paling mahal di dunia berdasarkan rasio harga rumah terhadap pendapatan rata-rata warganya:
1. Turki
- Rasio harga rumah terhadap pendapatan: 81,45%
- Fakta menarik: Turki menjadi negara dengan harga rumah paling tidak terjangkau di dunia. Penduduknya harus mengalokasikan lebih dari 80% pendapatan mereka untuk membeli rumah.
2. Nepal
- Rasio harga rumah terhadap pendapatan: 59,04%
- Fakta menarik: Meski Nepal bukan negara maju, harga propertinya cukup tinggi dibandingkan dengan pendapatan warganya.
3. India
- Rasio harga rumah terhadap pendapatan: 49,86%
- Fakta menarik: Kota-kota besar seperti Mumbai dan Delhi memiliki harga properti yang terus meningkat setiap tahun.
4. Indonesia
- Rasio harga rumah terhadap pendapatan: 48,35%
- Fakta menarik: Indonesia masuk peringkat ke-4, bahkan lebih mahal dibandingkan Singapura! Harga properti yang tinggi membuat banyak anak muda kesulitan membeli rumah.
5. Armenia
- Rasio harga rumah terhadap pendapatan: 46,12%
- Fakta menarik: Armenia mengalami lonjakan harga rumah dalam beberapa tahun terakhir, didorong oleh permintaan tinggi dan pasokan terbatas.
6. Korea Selatan
- Rasio harga rumah terhadap pendapatan: 38,71%
- Fakta menarik: Kota seperti Seoul dikenal dengan harga rumah yang sangat mahal, terutama bagi generasi muda.
7. Peru
- Rasio harga rumah terhadap pendapatan: 33,01%
- Fakta menarik: Properti di ibu kota Lima mengalami kenaikan signifikan, membuat rumah semakin sulit terjangkau.
8. Republik Dominika
- Rasio harga rumah terhadap pendapatan: 29,06%
- Fakta menarik: Meski dikenal sebagai destinasi wisata, harga rumah di negara ini cukup tinggi dibandingkan dengan pendapatan rata-rata penduduknya.
9. Brasil
- Rasio harga rumah terhadap pendapatan: 28,10%
- Fakta menarik: Kota-kota besar seperti São Paulo dan Rio de Janeiro menjadi faktor utama mahalnya harga properti di Brasil.
10. Chile
- Rasio harga rumah terhadap pendapatan: 28,01%
- Fakta menarik: Harga properti di Chile terus meningkat, dengan permintaan tinggi dari investor asing.
3 dari 5 halaman
5 Rumah Termahal di Dunia
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5130505/original/039288000_1739345811-buckingham-palace-9.jpg)
Selain negara dengan harga rumah termahal, berikut adalah daftar 10 rumah paling mahal di dunia:
1. Buckingham Palace (Inggris)
- Harga: $4,9 miliar
- Pemilik: Kerajaan Inggris
- Fakta menarik: Istana ini memiliki 775 kamar, termasuk 19 ruang negara dan 92 kantor kerja.
2. Antilia (India)
- Harga: $2 miliar
- Pemilik: Mukesh Ambani
- Fakta menarik: Gedung 27 lantai ini memiliki tiga helipad, bioskop pribadi, dan tempat parkir untuk 168 mobil.
3. Villa Leopolda (Prancis)
- Harga: $750 juta
- Pemilik: Mikhail Prokhorov (miliarder Rusia)
- Fakta menarik: Vila ini memiliki 11 kamar tidur, 14 kamar mandi, dan taman seluas 20 hektar.
4. Villa Les Cèdres (Prancis)
- Harga: $450 juta
- Pemilik: Raja Belgia pada abad ke-19
- Fakta menarik: Rumah ini memiliki botanical garden dengan lebih dari 20.000 tanaman eksotis.
5. The One (Amerika Serikat)
- Harga: $500 juta
- Pemilik: Nile Niami (developer properti)
- Fakta menarik: Rumah ini memiliki 21 kamar tidur, 42 kamar mandi, dan bioskop pribadi.
4 dari 5 halaman
Bagaimana Masa Depan Harga Properti di Indonesia?
Harga rumah di Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Jika tren ini berlanjut, banyak generasi muda yang akan kesulitan untuk membeli rumah. Beberapa solusi yang bisa dilakukan adalah:
- Meningkatkan Program Perumahan Terjangkau: Pemerintah harus menyediakan lebih banyak perumahan dengan skema subsidi untuk masyarakat menengah ke bawah.
- Membatasi Spekulasi Properti: Pajak tinggi bagi spekulan bisa membantu mengendalikan kenaikan harga rumah.
- Meningkatkan Pendapatan Masyarakat: Kenaikan gaji yang sebanding dengan inflasi harga rumah bisa membuat kepemilikan rumah lebih terjangkau.

